Menanamkan Nilai Positif dalam Pondok Ramadan SDN Kembangarum

Berita Education

Pada 12 Maret 2025, siswa SDN Kembangarum mengikuti Pondok Ramadan Berkah 1 di Kampung Coklat, sebuah kegiatan yang tidak hanya memperdalam pemahaman keislaman, tetapi juga membentuk karakter positif dalam kehidupan sehari-hari. Dengan tema Pencegahan Narkoba, Bahaya Bullying, dan Penguatan Moderasi Agama, Kak Rizal Alfandi membimbing siswa untuk memahami pentingnya menjaga diri dari pengaruh buruk serta menumbuhkan sikap toleransi dalam kehidupan bermasyarakat.

Kegiatan dimulai dengan salat Dhuha berjamaah, mengajarkan kedisiplinan dalam menjalankan ibadah. Dilanjutkan dengan tadabur alam, siswa diajak mengamati keindahan lingkungan sekitar sambil merenungkan kebesaran Allah dan pentingnya menjaga alam sebagai bentuk rasa syukur.

Dalam sesi materi pertama, Kak Rizal Alfandi membahas tentang bahaya narkoba dan bagaimana dampak negatifnya terhadap kehidupan. Siswa diberi wawasan tentang cara menghindari pengaruh buruk dan membangun kebiasaan positif agar tetap berada di jalan yang benar.

Materi berikutnya membahas Bahaya Bullying, di mana siswa diajak memahami berbagai bentuk perundungan dan dampaknya terhadap korban. Dengan pendekatan diskusi, mereka belajar cara mencegah dan menghadapi perundungan dengan bijak, serta menumbuhkan sikap empati terhadap sesama.

Selanjutnya, dalam materi Penguatan Moderasi Agama, siswa dikenalkan dengan konsep keseimbangan dalam beragama, yakni bagaimana bersikap toleran, menghormati perbedaan, serta mengamalkan ajaran Islam secara damai dalam kehidupan sosial.

Menjelang akhir kegiatan, siswa mengikuti demonstrasi praktik ibadah seperti tata cara wudhu, salat yang benar, serta doa sehari-hari, memperdalam pemahaman mereka tentang pentingnya menjaga hubungan dengan Allah.

Sebagai penutup, seluruh peserta melaksanakan salat Zuhur berjamaah, menutup kegiatan dengan penuh keberkahan. Melalui Pondok Ramadan Berkah 1 ini, siswa SDN Kembangarum diharapkan semakin memahami pentingnya menjaga diri dari pengaruh negatif, menghormati sesama, serta mengamalkan ajaran Islam dengan sikap yang santun dan penuh kesadaran.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Posts