Petualangan Manis RA Wahid Hasyim Tulungagung: Belajar dan Berkreasi di Kampung Coklat

Pada 27 Oktober 2025, siswa-siswi RA Wahid Hasyim Tulungagung merasakan pengalaman belajar yang menyenangkan di Kampung Coklat, Blitar. Melalui pendekatan Pembelajaran Mendalam dengan tiga pilar inti Memahami, Mengaplikasi, dan Merefleksi mereka belajar secara langsung tentang kakao dan olahan cokelat dalam suasana penuh keceriaan.

Tahap Memahami menjadi awal yang seru bagi anak-anak. Di area Tani Modern, mereka mulai mengenal bagaimana proses pembibitan kakao dilakukan, mengetahui bentuk dan jenis buah kakao, serta memahami cara memetik dan membuka buahnya dengan benar. Di Cooking Class, mereka juga belajar mengenal bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat cokelat, sehingga pemahaman mereka semakin lengkap dari kebun hingga proses olahan.

Masuk ke tahap Mengaplikasi, anak-anak berkesempatan mencoba secara langsung apa yang telah mereka pelajari. Mereka mempraktikkan penanaman bibit kakao dan mencicipi rasa unik dari daging buah kakao. Kegiatan kemudian berlanjut ke bagian paling menyenangkan bagi anak-anak: menghias cokelat dengan warna-warna menarik sesuai kreativitas masing-masing. Setelahnya, mereka juga menikmati lezatnya chocolate fountain dan mendapatkan minuman cokelat segar sebagai hadiah manis atas semangat belajar mereka.

Pada tahap Merefleksi, para siswa bersama guru pendamping merenungkan pengalaman yang telah dilalui. Mereka menyadari bahwa sebelum menjadi makanan manis, cokelat melalui proses panjang yang perlu ketelatenan dan kerja keras. Refleksi ini membantu menumbuhkan rasa syukur dan penghargaan pada setiap proses dalam kehidupan.

Kegiatan edukasi di Kampung Coklat ini menjadi momen belajar yang bermakna bagi RA Wahid Hasyim Tulungagung. Melalui belajar sambil bermain, anak-anak tidak hanya memperoleh pengetahuan baru, tetapi juga pengalaman yang membangun rasa ingin tahu, kreativitas, dan kepedulian terhadap lingkungan.