Pada 21 Maret 2025, peserta dari Rumah Tahfidz Al Adn mengikuti kegiatan pembelajaran di Kampung Coklat. Kegiatan ini dirancang untuk memberikan pemahaman yang lebih...
Pada 5 Februari 2025, siswa-siswi SMPN 1 Temon Yogyakarta berkesempatan untuk mengikuti program edukasi Kurikulum Merdeka di Kampung Coklat. Melalui kegiatan ini, mereka diajak untuk memahami lebih dalam tentang budidaya kakao serta proses pengolahannya menjadi produk yang siap dikonsumsi.
Setelah proses registrasi, kegiatan dimulai dengan kunjungan ke area Tani Modern. Di sini, siswa diperkenalkan pada cara menanam biji kakao, memilih media tanam yang sesuai, serta memahami teknik perawatan yang benar agar tanaman dapat tumbuh dengan baik. Mereka juga mendapatkan pengalaman langsung dengan mencoba menanam bibit kakao sendiri, sehingga dapat lebih memahami proses budidaya secara nyata.
Selanjutnya, siswa mengikuti sesi pecah buah kakao, di mana mereka belajar cara memetik buah kakao yang telah matang, membuka kulitnya, serta mencicipi daging buah kakao segar. Pemandu menjelaskan pentingnya fermentasi dalam menghasilkan biji kakao berkualitas tinggi yang akan diolah menjadi cokelat.
Kegiatan berlanjut ke Cooking Class, di mana siswa diajak menikmati chocolate fountain. Momen ini menjadi salah satu yang paling dinanti, karena mereka bisa mencicipi cokelat cair yang lezat, sambil memahami lebih lanjut tentang karakteristik cokelat murni yang baik.
Puncak kegiatan berlangsung di Coklat Cafe2025 FEBRUARI 05 EDUKASI K. MERDEKA SMPN 1 TEMON YOGYAKARTA Hall, tempat di mana siswa mendapatkan pengalaman membuat minuman cokelat sendiri. Dengan panduan edukator, mereka mencampur bahan hingga menghasilkan minuman cokelat yang siap disantap. Setelah itu, minuman yang telah diracik dinikmati bersama sate buah, menciptakan suasana yang penuh kebersamaan.
Melalui kunjungan edukatif ini, siswa SMPN 1 Temon Yogyakarta mendapatkan wawasan baru tentang dunia kakao, mulai dari budidaya hingga pengolahan menjadi produk siap konsumsi. Dengan metode pembelajaran yang interaktif dan menyenangkan, mereka tidak hanya memperoleh teori, tetapi juga pengalaman langsung yang memperkaya pemahaman mereka.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan minat belajar siswa, membangun kreativitas, serta menanamkan apresiasi terhadap proses panjang di balik produk cokelat yang mereka nikmati. Kampung Coklat terus menjadi tempat belajar yang inovatif dalam mendukung implementasi Kurikulum Merdeka.