SMP Nasima Semarang Gali Pengetahuan Kakao di Kampung Coklat

Siswa-siswi SMP Nasima Semarang berkesempatan mengikuti kegiatan edukasi Kurikulum Merdeka di Kampung Coklat. Kegiatan yang berlangsung penuh semangat ini bertujuan untuk mengenalkan siswa pada proses pengolahan kakao, mulai dari budidaya hingga pengolahannya menjadi produk cokelat berkualitas.

Setelah sesi check-in, kegiatan dimulai dengan kunjungan ke area Tani Modern. Di lokasi ini, siswa diajak memahami proses pembibitan kakao secara mendetail, seperti pemilihan biji unggul, persiapan media tanam, hingga teknik penanaman yang efektif. Interaksi langsung dengan edukator membantu siswa memahami pentingnya tahapan ini dalam siklus pertanian kakao.

Berikutnya, siswa diajak mengikuti sesi pecah buah kakao. Dalam sesi ini, mereka diajarkan cara memetik buah kakao yang matang dan membukanya untuk melihat biji di dalamnya. Aktivitas ini semakin seru karena siswa juga diberi kesempatan mencicipi buah kakao segar, sebuah pengalaman baru yang penuh kesan.

Selanjutnya, para siswa menuju Cooking Class untuk menikmati cokelat cair yang mengalir dari chocolate fountain. Selain menyenangkan, sesi ini memberikan wawasan tentang rasa asli cokelat yang dihasilkan dari biji kakao berkualitas.

Tahapan edukasi dilanjutkan dengan kunjungan ke area penjemuran biji kakao. Di sini, siswa mempelajari proses pengeringan biji yang menjadi salah satu tahap penting dalam memastikan kualitas cokelat. Penjelasan mendalam dari tim Kampung Coklat memberikan pemahaman baru tentang teknis pengolahan pascapanen.

Acara puncak berlangsung di Trinitario Hall, di mana siswa diberikan kesempatan untuk praktik membuat minuman cokelat. Dengan bahan-bahan yang telah disiapkan, siswa belajar cara mencampur bahan hingga menghasilkan minuman cokelat yang lezat. Setelahnya, mereka menikmati hasil kreasi tersebut bersama sajian sate buah segar, menciptakan suasana kebersamaan yang hangat.

Program edukasi ini tidak hanya memberikan wawasan baru, tetapi juga melatih kreativitas siswa dalam memahami proses produksi. Dengan pendekatan interaktif dan berbasis pengalaman, Kampung Coklat membantu siswa SMP Nasima Semarang menerapkan pembelajaran yang sesuai dengan prinsip Kurikulum Merdeka.

Melalui kunjungan ini, diharapkan siswa mampu memahami potensi agribisnis dan pengolahan kakao, serta terinspirasi untuk mengembangkan inovasi berbasis lokal di masa depan. Pengalaman ini meninggalkan kesan mendalam dan memperkaya pembelajaran mereka di luar ruang kelas.